Toyota Avanza dan Veloz Kena Recall Besar-besaran

Read Time:1 Minute, 30 Second

Jakarta, 13 Februari 2024 – PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengumumkan program recall lima model mobil di Indonesia. Model tersebut antara lain Toyota Sienta, Avanza, Veloz, Vios dan Yaris Cross.

Program recall ini dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen Toyota terhadap kualitas produk serta menjamin keselamatan dan keamanan perjalanan bagi pemilik Toyota di Indonesia.

Berikut adalah rincian masalah untuk masing-masing model:

1. Toyota Sienta (produksi Juni 2016 – April 2020)

Masalah: Kemungkinan kebocoran air pada pilar depan (pilar A) akibat kinerja penyegelan yang kurang optimal. Risiko: Mengganggu beberapa sistem kelistrikan seperti pintu geser elektrik. Solusi: Perbaiki klem pilar trim depan di dealer resmi Toyota terdekat.

2. Toyota Avanza (produksi November 2022) dan Toyota Veloz (produksi November 2022)

Masalah: Pemasangan balok tumbukan samping pintu depan tidak lengkap. Risiko: Ada risiko perangkat pelindung tidak berfungsi dengan baik jika terjadi benturan samping. Solusi: Perbaiki impact beam samping pintu depan di dealer Toyota terdekat.

3. Toyota Veloz (produksi Oktober 2021 – Agustus 2023), Toyota Avanza (produksi November 2021 – September 2023), Toyota Vios (produksi Juni 2022 – Agustus 2023) dan Toyota Yaris Cross (produksi Mei – September 2023)

Masalah: Kemungkinan masalah adalah mur shock depan yang tidak terpasang dengan benar. Risiko: Mur bisa kendor, mengeluarkan bunyi yang tidak biasa, atau bahkan lepas. Hal ini dapat menyebabkan kendaraan kehilangan kestabilan saat melaju di jalan raya. Solusi : Kencangkan mur shockbreaker depan di dealer resmi Toyota terdekat.

“Kami menghimbau pelanggan untuk segera memeriksa apakah kendaraannya masuk dalam daftar unit yang ditarik kembali sehingga dapat segera menjalani proses perbaikan suku cadang tersebut di bengkel resmi Toyota secara gratis,” kata Wakil Presiden TAM Henry Tanot. , dikutip robbanipress.co.id Otomotiv dari pengumuman resminya. TMMIN: Industri mobil baru dan bekas di Indonesia berjalan seiring Faktor utama yang mendorong konsumen memilih mobil bekas adalah semakin lebarnya perbedaan harga antara mobil baru dan bekas serta tingginya keausan. robbanipress.co.id.co.id 2024 10 Juli

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Desain Terbaru Google Maps Segera Dinikmati Ponsel Android, Bagaimana Perubahannya?
Next post Saksikan Live Streaming Euro 2024 Denmark vs Inggris, Sebentar Lagi Dimulai