5 Tips Nyimpan Buah dan Sayuran supaya Segar Berminggu-minggu

Read Time:2 Minute, 29 Second

JAKARTA – Sebagai pecinta makanan sehat, Anda pasti ingin memiliki persediaan buah dan sayur di rumah.

Namun buah dan sayur seringkali cepat layu dan busuk sehingga harus dibuang dan dibeli baru, yang jelas boros dan merugikan dompet.

Namun, jangan khawatir! Ada beberapa tips cerdas yang bisa Anda lakukan agar buah dan sayur tetap segar agar bisa bertahan berhari-hari, bahkan berminggu-minggu.

Menurut Good Housekeeping, Senin 6 Mei 2024, berikut 5 rahasia ampuh yang bisa Anda coba: 1. Pilih Buah dan Sayur yang Tepat

Kesegaran buah dan sayur dimulai dari pemilihan yang tepat. Pilihlah produk yang masih segar, tanpa memar atau rusak. Perhatikan tingkat kematangannya. Buah yang masih muda biasanya bertahan lebih lama dibandingkan buah yang sudah matang. 2. Cuci dan keringkan secara menyeluruh

Sebelum disimpan, cuci buah dan sayur dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran dan pestisida. Pastikan untuk mencucinya hingga bersih, terutama bagian yang sering bersentuhan dengan lantai. Setelah mencuci buah dan sayuran kering dengan handuk bersih atau kain dapur. Kelembapan berlebih dapat mempercepat pembusukan.3. Simpan ke lokasi yang sesuai

Suhu dan kelembaban merupakan faktor penting dalam menjaga kesegaran buah dan sayur.  Simpan sebagian besar buah dan sayuran di lemari es, terutama yang mudah rusak seperti tomat, brokoli, stroberi, dan anggur. Gunakan laci yang dirancang khusus untuk mencegah kelembapan.

Simpan buah dan sayuran yang mudah rusak seperti pisang, apel, jeruk, dan kentang di tempat yang sejuk, bersuhu ruangan kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung.

Simpan bawang bombay, bawang putih dan kentang di tempat yang gelap dan sejuk, seperti lemari dapur4. Bagikan berbagai buah dan sayuran

Jenis buah dan sayuran tertentu mengeluarkan gas etilen yang mempercepat pematangan dan pembusukan buah dan sayuran lainnya. Porsi buah-buahan dan sayuran berikut agar tetap segar lebih lama.

Apel dan pisang mengeluarkan banyak gas etilen. Hindari buah dan sayuran lainnya. Kemudian tomat dapat mengeluarkan gas etilen yang menyebabkan kentang bertunas, jadi simpanlah di tempat lain.

Selain itu, kentang menyerap gas etilen yang dihasilkan bawang merah dan bawang putih.5. Gunakan wadah penyimpanan yang sesuai

Gunakan wadah penyimpanan yang tepat untuk menjaga buah dan sayuran tetap segar. Kantong plastik berlubang sangat cocok untuk menyimpan buah dan sayuran seperti wortel, seledri, dan kubis. Sementara itu, wadah kedap udara sangat cocok untuk menyimpan buah dan sayuran yang mudah menyerap bau, seperti apel, pir, dan keju. Terakhir, keranjang cocok untuk menyimpan buah dan sayur yang kulitnya tebal dan kuat, seperti jeruk, pisang, dan kentang.

1. Potong buah dan sayuran hanya jika Anda akan menggunakannya. Hal ini untuk mengurangi ruang terbuka dan mengurangi proses oksidasi.

2. Bungkus potongan buah dan sayur dengan rapat. Gunakan bungkus plastik atau wadah kedap udara untuk mencegah kekeringan.

3. Periksa buah dan sayur secara rutin. Buang segala sesuatu yang menunjukkan tanda-tanda kerusakan seperti memar, busuk, atau terjatuh.

Dengan menggunakan tips di atas, Anda bisa menjaga kesegaran buah dan sayur di rumah lebih lama, menghemat uang, dan mengurangi sampah makanan. Sambutan Menteri Perdagangan Zulkifli Hassan atau Zulhas akan mengungkapkan bahwa Indonesia dan Jepang telah menandatangani amandemen Perjanjian IJEPA. robbanipress.co.id.co.id 8 Agustus 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Samsung Punya Power Bank 20.000mAh, Harganya Rp800 Ribuan
Next post Cara Pakai BeaconLink, Telepon Gratis Tanpa Sinyal dan Internet dengan Oppo Reno 12 Series