Renny Sutiyoso Senang Burn 83 Kembali Beroperasi, Aulia Sarah Berbagi Pengalaman Olahraga Tinju

Read Time:2 Minute, 3 Second

robbanipress.co.id, Jakarta Renny Sutiyoso mendirikan Burn 83, arena sasana tinju modern yang beroperasi sejak 2018, namun harus terhenti aktivitasnya pada 2021 akibat pandemi Covid-19. Namun kini tempat tersebut akan resmi beroperasi kembali pada Mei 2024. 

Lokasi Burn 83 terletak di lokasi baru di Fairgrounds SCBD dan menawarkan konsep olahraga yang unik dan berbeda dari gym lainnya. Renny Sutiyoso yang juga menjabat sebagai Ketua Pelaksana mengungkapkan kebahagiaannya atas dibukanya kembali sasana tersebut.

Sebelumnya BURN 83 buka di Walter (Jalan Walter Monginsidi), namun terpaksa tutup karena pandemi, kata Renny Sutiyoso di BURN 83 SCBD, Jakarta, Sabtu (29/6/2024).

“Hari ini tidak akan mungkin terwujud tanpa kerja sama tim dari keluarga Burn 83,” lanjut Rennie.

 

Burn 83 menawarkan beragam kelas olahraga berbasis tinju, mulai dari kelas tinju konvensional dan tradisional hingga kelas tinju modern yang menggunakan lampu LED dan musik pesta. Selain itu, ada juga kelas kekuatan dan pengondisian yang selalu diminati. 

Burn 83 bertujuan untuk menjadi tempat hiburan dan berkumpul “one stop” bagi pecinta olahraga dan hiburan.

“Ada 3 kelas utama, semuanya tinju: Beatbox (tinju amatir), tinju jadul yang lebih fokus pada teknik tinju, dan force lab untuk menguatkan kaki dan badan,” jelas Reny Sutioso.

 

Dalam kesempatan yang sama, aktris Aulia Sarah juga menceritakan pengalaman positifnya dalam bertinju. Menurutnya, selain baik untuk kebugaran jasmani, tinju juga bisa melatih kesabaran. 

“Olahraga membuat kita lebih kuat dan tidak mudah lelah. Misalnya saat berjalan atau berlari, kita tidak mudah lemas. Olahraga juga menjadi salah satu cara untuk melatih kesabaran dan emosi,” kata Aulia Sarah.

Aulia Sarah juga menambahkan, selain untuk olah raga, tinju bisa menjadi sarana pertahanan diri. “Bisa dibilang ini salah satu cara untuk melindungi diri kita sendiri. Kalau ada orang yang iseng di jalan atau melakukan pelecehan, kita bisa melawan dengan membela diri,” imbuhnya.

Meski saat ini Auliya belum pernah naik ring, namun ia sangat tertarik untuk mencobanya jika ada kesempatan.

“Aku belum pernah melakukannya, tapi kalau ada yang menantang, aku ingin mencobanya,” pungkas Aulia Sarah.

 

Keunikan lainnya dari Burn 83 adalah para pemangku kepentingan yang terlibat di balik brand tersebut, seperti Renny Sutiyoso dan Clarissa Tanoesoedibjo yang menjadi pilar penting dalam pengembangan konsep dan tujuan Burn 83 sebagai wadah olahraga dan hiburan. 

Ke depannya, Burn 83 ingin terus menawarkan sesuatu yang berbeda dan berkontribusi pada dunia olahraga dan hiburan melalui cara-cara unik yang menyeimbangkan aspek “olahraga dan hiburan”. Dengan semangat untuk terus berinovasi, Burn 83 berkomitmen untuk memberikan pengalaman berolahraga yang menyenangkan dan bermanfaat bagi para anggotanya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Pesan Presiden KSPSI ke Buruh: Jangan Pernah Lelah Perjuangkan Hak
Next post Neta Kenalkan Mobil Listrik Baru NETA V – II, Pre-Book Harga Mulai Rp 200 Jutaan