Kekecewaan Bagas/Fikri usai Dipastikan Gagal Lolos ke Olimpiade Paris 2024

NINGBO – Ganda putra Indonesia Bagas Maulana / Muhammad Shohibul Fikri gagal lolos ke Olimpiade Paris 2024. Mereka gagal meraih tiket ke Paris setelah tersingkir dari putaran pertama Badminton Asia Championship (BAC) 2024.

Seperti diketahui, BAC 2024 menjadi waktu pasti bagi Bagash/Fikri lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Sayangnya peluang itu tertutup setelah mereka gagal mencapai babak 32 besar BAC 2024. Bagash / Fikri kalah dari Thai Supak Yomkoh / Kitinupong Kedren dalam pertarungan tiga game 21-15, 16-21 dan -17-21.

Kekalahan ini menjadi kekecewaan besar bagi Bagash/Fikri. Pasalnya, hasil tersebut membuat mereka tidak mampu mencapai delapan besar perlombaan Olimpiade karena tak mampu mengejar pasangan China Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.

“Ya, saya kecewa. Saya kecewa dengan hasil ini. Peluang ke Olimpiade Paris tertutup. Tidak ada peluang lagi,” kata Bagash dalam pemberitaan PBSI yang dikutip Kamis (11/4/2024).

Meski demikian, Bagash/Fikri tak mau berlarut-larut kecewa. Mereka ingin melangkah maju dan menjadikan kegagalan ini sebagai pelajaran untuk edisi berikutnya Olimpiade di Los Angeles, AS pada tahun 2028.

“Ini menjadi pelajaran bagi saya ke depannya. Tapi saya tetap bersyukur, kalau tahun ini kita tidak juara, semoga empat tahun ke depan bisa masuk olimpiade,” lanjut Bagash.

Sementara pasangan Indonesia dipastikan hanya punya satu wakil di Olimpiade Paris 2024.