Elon Musk Kenakan Biaya Bagi Pemilik Akun Baru X
robbanipress.co.id, JAKARTA – Elon Musk berencana membebankan biaya kepada pengguna baru saat ingin mengunggah pesan pertamanya di jejaring sosial X yang dulu bernama Twitter. Pasalnya Musk ingin menyelesaikan masalah bot tersebut.
Seperti dilansir TechCrunch, Rabu (17/4/2024), Musk menanggapi akun X yang mengunggah perubahan ke situs X dengan mengatakan bahwa memasang pembayaran ini adalah satu-satunya cara untuk menghentikan serangan bot.
“Sayangnya, biaya yang kecil untuk menciptakan pengguna baru adalah satu-satunya cara untuk mengekang serangan bot yang tak henti-hentinya. AI (dan peternakan troll) saat ini dapat dengan mudah menyampaikan ‘Anda adalah bot,’” kata Elon Musk, mengacu pada alat seperti CAPTCHA .
Menanggapi pengguna lain, Musk kemudian mengatakan bahwa akun baru dapat dibuat dan dimuat setelah tiga bulan tanpa pembayaran.
Seperti banyak pengumuman di platform media sosial, saat ini belum ada informasi kapan kebijakan tersebut akan berlaku dan berapa biaya yang harus dibayar oleh pengguna baru.
Oktober 2023 lalu, X mulai mengenakan biaya $1 per tahun untuk pengguna baru yang belum terverifikasi di Selandia Baru dan Filipina. Pengguna baru yang mendaftar secara gratis dari zona ini dapat membaca pesan tetapi tidak dapat berinteraksi dengannya.
Pengguna harus membayar untuk mengunggah konten seperti me-retweet, membalas, menandai, dan mengutip postingan. Musk kemungkinan akan mengenakan biaya serupa di wilayah lain.
Awal bulan ini, platform X mengumumkan bahwa mereka akan memulai pembersihan besar-besaran terhadap akun spam, memperingatkan pengguna bahwa jumlah pengikut mereka dapat menurun.
Namun, perusahaan media sosial tersebut berupaya mengatasi masalah bot dengan lebih baik dengan berencana membebankan biaya kepada pengguna baru.
Musk telah berbicara tentang memerangi bot AI, tetapi tahun lalu X memperbarui kebijakannya dalam menggunakan pesan publik untuk melatih algoritma pembelajaran mesin, atau model AI.
Pada Juli 2023, Musk secara terpisah mengatakan bahwa perusahaan AI miliknya, XAI, akan menggunakan kantor publik untuk melatih model.
Awal bulan ini, XAI menawarkan chatbot Grok kepada pengguna premium X yang membayar $8 per bulan. Chatbot sebelumnya tersedia untuk pengguna yang membayar $16 per bulan untuk tingkat Premium+. Minggu lalu, Fortune mengumumkan rencana X untuk membuat Crocs tersedia bagi pengguna untuk menulis postingan.