Indef Ungkap Kinerja Program Bansos, Tak Efektif Turunkan Kemiskinan?

Read Time:56 Second

robbanipress.co.id, JAKARTA – Direktur Jenderal Indef Esther Sri Astuti mengatakan kebijakan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dalam sepuluh tahun terakhir belum mampu menurunkan angka kemiskinan secara signifikan. Esther mengatakan, hanya 2 persen penduduk miskin selama sepuluh tahun pemerintahan Jokowi.

Artinya kebijakan pengentasan kemiskinan tidak ada gunanya, karena pemberian bansos ratusan miliar bukanlah solusi, kata Esther dalam diskusi publik Indef bertajuk Evaluasi 10 Tahun Perekonomian Jokowi di Jakarta. Selasa (27/8/2024).

Esther mengatakan pembangunan ibu kota negara Indonesia (IKN) bukanlah jawaban atas upaya Indonesia dalam mengentaskan kemiskinan. Ester mengatakan dampak IKN bagi masyarakat.

Kebijakan ini untuk kepentingan oligarki, misalnya pengembangan IKN, lanjut Esther.

Esther mengatakan pemerintah harus meningkatkan sektor pendidikan untuk mengurangi kemiskinan. Ibu Esther mengatakan: Peningkatan sektor pendidikan telah berhasil meningkatkan kemajuan dan daya saing banyak negara.

“Dalam opini dan praktik terbaik, negara maju bisa maju karena terkadang pengembangan layanan manusia terkonsentrasi di sana,” kata Esther.

Ibu Esther menyampaikan bahwa pemerintah akan menyelesaikan skill gap atau kesenjangan sumber daya manusia. Esther mengatakan, investasi yang ada saat ini kurang baik untuk penciptaan lapangan kerja.

Artinya, uang yang masuk tidak mampu menghidupi para pekerja karena ketidaktahuan, kata Esther.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Sejarah Bagi-Bagi Angpao saat Idul Fitri, Budaya Islam atau Bukan?
Next post Cara Menggunakan Kamera 0,5 di iPhone XR agar Hasil Maksimal