Olahraga di Pagi Hari Lebih Efektif Menurunkan Berat Badan, Apa Iya?

robbanipress.co.id, Jakarta Olahraga merupakan salah satu bagian penting dalam menjalani gaya hidup sehat. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan olahraga sekitar 150 menit per minggu.

Namun, banyak orang yang masih bingung menentukan waktu optimal untuk berolahraga: pagi atau malam hari? 

Manajer Kebugaran Crunch Fitness, Mauro Maietta, menjelaskan beberapa fakta menarik seputar waktu latihan.

Bagi Anda yang ingin rutin bangun pagi hingga rajin berolahraga untuk menurunkan berat badan, banyak penelitian yang menunjukkan olahraga pagi. 

“Berolahraga di pagi hari meningkatkan metabolisme dan energi Anda sepanjang hari. Selain itu, berolahraga di pagi hari membantu Anda membangun kebiasaan yang berkelanjutan,” jelas Maietta, dikutip dari CBS News.

Sebuah penelitian yang diterbitkan tahun lalu menunjukkan “hubungan linier yang lebih kuat” antara berolahraga di pagi hari dan mengurangi obesitas, dibandingkan dengan mereka yang berolahraga di sore atau malam hari.

Sedangkan olahraga pada sore dan malam hari baik untuk kesehatan mental. Ini adalah cara yang bagus untuk meredakan ketegangan setelah seharian beraktivitas.

“Selain itu, suhu tubuh dan kelenturan otot biasanya mencapai puncaknya pada sore hari, sehingga ideal untuk olahraga yang lebih intens,” kata Maietta.

Sebuah penelitian menarik mengungkapkan bahwa manfaat berolahraga di pagi dan sore hari memiliki perbedaan yang menarik tergantung pada jenis kelamin.

Sebuah penelitian kecil yang diterbitkan pada tahun 2022 menemukan bahwa wanita yang berolahraga di pagi hari cenderung kehilangan lebih banyak lemak dan mengalami penurunan tekanan darah secara signifikan. Sebaliknya, wanita yang berolahraga di malam hari mengalami peningkatan kekuatan otot dan suasana hati yang lebih baik.

Sedangkan bagi pria, hasil penelitian menunjukkan bahwa berolahraga di malam hari lebih membantu menurunkan kolesterol dan menurunkan tekanan darah dibandingkan berolahraga di pagi hari.

Menanggapi temuan tersebut, Maita menegaskan, pilihan terbaik dalam berolahraga sangat bergantung pada individu masing-masing.

“Pada akhirnya, waktu dan frekuensi terbaik untuk berolahraga ditentukan oleh jadwal, preferensi, dan respons tubuh Anda,” kata Maietta. Jadi, kamu lebih suka olahraga di pagi atau sore hari? Pilih salah satu yang paling cocok untuk Anda!

Bagi Anda yang memiliki jadwal padat dan sulit meluangkan waktu untuk berolahraga di pagi, siang, atau malam hari, Maietta punya solusi cerdas. Anda dapat meluangkan beberapa menit untuk bergerak!

“Latihan mikro – sesi singkat yang berlangsung antara 20 detik dan beberapa menit – adalah cara yang bagus untuk menambahkan aktivitas fisik ke dalam rutinitas harian Anda,” kata Maietta.

Selain itu, ada trik sederhana yang bisa Anda coba: lakukan gerakan ekstra! Misalnya, gunakan tangga daripada lift atau parkir mobil tidak jauh dari tujuan Anda. Dengan begini, Anda tetap bisa aktif meski waktu Anda terbatas!

Maietta mengatakan hal terpenting untuk mendapatkan hasil maksimal dari olahraga adalah konsistensi. Apakah Anda memilih pagi atau sore hari.

“Penting untuk memilih waktu yang memungkinkan Anda konsisten dengan latihan Anda. Konsistensi lebih penting daripada waktu tertentu untuk berolahraga,” tambah Maietta.

“Dengarkan tubuh Anda, sesuaikan, dan jika Anda memiliki tujuan khusus atau masalah kesehatan, konsultasikan dengan profesional kebugaran.”