Cek Bocoran Spesifikasi Oppo Reno 12 dan Reno 12 Pro yang Siap Meluncur ke Pasar Global

Read Time:3 Minute, 13 Second

robbanipress.co.id, Jakarta – Oppo dikabarkan tengah bersiap meluncurkan lini Reno 12 untuk pasar global. Jelang peluncurannya pada 18 Juni 2024, spesifikasi smartphone tersebut sudah bocor mengingat perangkat tersebut akan diluncurkan pertama kali di China.

Pada Selasa (18/06/2024), mengutip informasi GSM Arena, ada dua varian yang akan diluncurkan yakni Oppo Reno 12 dan Oppo Reno 12 Pro. Keduanya diperkenalkan ke pasar China bulan lalu.

Sedangkan untuk Oppo Reno 12 Pro, smartphone ini dibekali layar AMOLED berukuran 6,7 inci. Untuk dapur pacunya, Oppo membekalinya dengan chip MediaTek Dimensity 9200+.

Dari segi memori, Oppo ini dibekali pilihan RAM mulai dari 12GB dan ROM 256GB. Untuk fotografi, terdapat tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama 50MP, lensa sekunder 50MP, dan lensa ultra lebar 8MP.

Untuk selfie, ada kamera depan 50 MP. Reno 12 Pro mengemas baterai 5000 mAh dan mendukung pengisian cepat 80W.

Sedangkan untuk Oppo Reno 12, perangkatnya memiliki desain dan ukuran layar yang berbeda dengan versi Pro. Bedanya, Oppo ini punya chip MediaTek Dimensity 8250 untuk mesinnya.

Dari segi fotografi, smartphone ini memiliki spesifikasi yang sama dengan saudaranya. Ia juga memiliki kapasitas baterai dan kemampuan pengisian cepat bawaan.

Perbedaan lainnya terletak pada pilihan warna yang ditawarkan yaitu hitam, silver, dan peach. Kedua smartphone Oppo menjalankan Android 14 di atas ColorOS 14.1.

Oppo telah menyatakan komitmennya untuk membuat ponsel pintar dapat diakses oleh semua orang. Hal ini sejalan dengan pandangan Oppo bahwa AI tidak boleh terbatas pada ponsel dan pengguna andalan saja, namun pada lebih banyak pengguna di seluruh dunia.

Laporan terbaru IDC juga menyoroti potensi pasar ini. Dalam laporannya, IDC memperkirakan bahwa pengiriman ponsel pintar di segmen di bawah $1.000 akan tumbuh sebesar 250% menjadi 35 juta unit pada tahun 2024.

Kecerdasan buatan yang dihasilkan dikatakan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari melalui ponsel pintar, meningkatkan pengalaman di berbagai bidang seperti hiburan dan kantor hybrid.

Dengan demikian, dalam satu dekade terakhir, Oppo telah mengajukan lebih dari 5.000 paten terkait AI, 70% di antaranya terkait pemrosesan gambar AI.

Dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (7/6/2024), Oppo menyebutkan mulai tahun 2020, Oppo juga akan mempelopori pengembangan LLM (Large Language Models) miliknya sendiri dan aktif pada model large vision dan teknologi multi-model.

Oppo juga menjadi perusahaan smartphone pertama yang menerapkan LLM 7 miliar parameter pada sebuah perangkat. Dimulai dengan AI, Oppo telah mengumumkan lebih dari 100 fitur kecerdasan buatan di ponselnya tahun ini.

Tak hanya itu, kemitraan dengan perusahaan besar lainnya seperti Google, MediaTek, dan Microsoft juga memperkuat komitmen Oppo dalam menghadirkan smartphone yang lebih baik melalui AI. 

Bekerja sama dengan Google, Oppo Reno 12 dan seri Find generasi berikutnya menghadirkan fitur-fitur inovatif yang lebih nyaman, seperti AI Toolbox, AI Recorder, dan AI Recording Summary.

Sementara itu, bekerja sama dengan MediaTek, kedua pihak menyempurnakan chip tersebut untuk meningkatkan kinerja penyimpanan dan komputasi chip tersebut pada model andalan Oppo mendatang.

Kemudian, bekerja sama dengan Microsoft, ponsel Oppo generasi berikutnya akan ditenagai oleh Microsoft untuk memberikan pengalaman ucapan-ke-teks yang lebih efisien, akurat, dan natural. Ada hubungan yang lebih besar antara AI di desktop dan seluler.

Menurut Oppo, peralihan dari ponsel pintar ke AI pintar akan menjadi perkembangan jangka panjang yang akan terus mentransformasi pengalaman seluler.

“Kami percaya bahwa sistem operasi cerdas yang dikombinasikan dengan agen AI akan mendukung berbagai bentuk interaksi, sementara layanan pihak ketiga akan lebih fleksibel,” ujarnya. Hal ini akan mengarah pada transformasi menyeluruh dan restrukturisasi ekosistem AI.” Manajer Umum Produk AI. Lawan Nicole Zhang.

Oppo sendiri kini memperkenalkan sejumlah fitur AI di perangkatnya. Misalnya saja Oppo yang memiliki fitur AI Eraser yang memungkinkan pengguna menghapus konten yang tidak diinginkan dengan mudah.

Oppo mengklaim fitur tersebut rata-rata digunakan 15 kali sehari. Sementara itu, berbagai model membantu pengguna menghasilkan teks kreatif dan konten visual di media sosial.

Bertekad untuk menjadikan smartphone dapat diakses oleh semua orang, Oppo akan terus memajukan pengalaman AI melalui inovasi dan kolaborasi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Aktif Jadi Traveler, Abibayu Terbantu dengan Kehadiran Perangkat Ini
Next post Transformasi PT PAL Sukses, Pendapatan Melesat 42,43 Persen