FAA Klaim 300 Pesawat Boeing Milik United dan American Airlines Cacat Produksi

Read Time:54 Second

NEW YORK – Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) mengatakan 300 pesawat Boeing yang dioperasikan United Airlines dan American Airlines mungkin mengalami cacat produksi.

Hal ini dapat menyebabkan “kebakaran atau ledakan” di kamar mandi. Kesalahan tersebut terkait dengan sistem pendaratan darurat pesawat, yang dikenal sebagai “sistem pendaratan darurat hidrolik”.

Seperti dilansir Daily Mail, Selasa (28/05/2024), FAA telah mengeluarkan Airworthiness Directive (AD) yang mewajibkan maskapai penerbangan melakukan pemeriksaan terhadap pesawat yang terkena dampak dalam waktu 90 hari sebelum pesawat dapat kembali beroperasi.

Masalah ini disebabkan oleh kemungkinan terjadinya kebocoran hidrolik yang dapat menyebabkan cairan hidrolik tumpah ke area mesin yang panas.

Hal ini dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan. FAA mengatakan risiko kebakaran atau ledakan “kecil” namun masih cukup signifikan untuk menyebabkan DA.

United Airlines dan American Airlines telah mengumumkan bahwa mereka sedang mempertimbangkan AD dan melakukan pemeriksaan terhadap pesawat yang terkena dampak. Maskapai penerbangan tersebut juga mengatakan bahwa mereka bekerja sama dengan Boeing untuk menyelesaikan masalah ini.

Belum ada insiden yang dilaporkan terkait dengan cacat ini. Namun FAA mengatakan mereka akan terus memantau situasi dan mengambil tindakan lebih lanjut jika diperlukan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Kiamat, 5 Kaum Ini Dibinasakan Allah SWT dan Diabadikan Alquran
Next post Kemendikbudristek Upayakan Kasus Perundungan SMA Binus BSD Diselesaikan Secara Kekeluargaan