Gerhana Berdampak pada Psikologis? Ini Faktanya
robbanipress.co.id, JAKARTA — Merasa gembira atau gugup menjelang gerhana 8 April mendatang? Jika Anda memiliki perasaan yang kuat, Anda tidak sendirian. Dikutip dari Psikologi, menyaksikan gerhana pada Rabu (27/3/2024) dapat membangkitkan beragam emosi dan memberikan dampak psikologis yang signifikan bagi individu.
Berikut beberapa dampak melihat gerhana terhadap emosi manusia.
1. Kejutan dan keheranan
Gerhana merupakan fenomena alam menakjubkan yang mampu menimbulkan rasa kagum dan takjub. Melihat bulan menutupi matahari dan langit semakin gelap dapat membangkitkan emosi yang kuat. Padahal, menurut NASA, jangan kaget jika Anda atau orang di sekitar Anda menangis. Melihat peristiwa astrologi yang langka sangatlah dahsyat.
2. Koneksi
Gerhana memiliki kemampuan unik untuk menyatukan orang-orang. Pengalaman bersama melihat gerhana bersama teman, keluarga, atau bahkan orang asing dapat menumbuhkan ikatan.
Menurut penelitian terbaru di Psychological Science, orang-orang yang berada dalam domain persepsi lebih prososial dan kooperatif dibandingkan mereka yang tidak. Dengan kata lain, mereka dapat membantu orang lain dan merasa lebih terhubung dengan orang-orang di sekitar mereka.
3. Kegembiraan dan antisipasi
Menunggu sampai gelap bisa menimbulkan kegembiraan yang luar biasa. Masyarakat dapat dengan antusias mempersiapkan suatu acara, merencanakan perjalanan ke lokasi pemantauan yang optimal, atau berkumpul dengan orang lain untuk berbagi pengalaman.
Meningkatnya antisipasi menciptakan keadaan emosi yang meningkat, meningkatkan perasaan gembira dan antusias.
4. Kecemasan
Penting untuk dipahami bahwa bagi sebagian orang, melihat gerhana dapat menyebabkan rasa tidak aman, cemas, atau panik. Segala sesuatu yang tidak biasa atau berbeda dapat menimbulkan kekhawatiran, terutama bagi mereka yang mengalami kecemasan atau depresi.
Dampak emosional dari gerhana dapat berbeda-beda pada setiap orang. Beberapa orang mungkin memiliki emosi yang kuat, sementara yang lain mungkin memiliki reaksi yang lebih halus. Secara keseluruhan, pengalaman menyaksikan gerhana bisa menjadi peristiwa emosional yang kuat dan membangkitkan beragam emosi.