GPS Zaman Nabi Ibrahim Lebih Canggih dari Google Maps
BAGHDAD – Nabi Ibrahim AS diketahui berani melawan raja Babilonia Namruji dengan membakar patung yang disembahnya karena keyakinan agamanya. Beberapa ribu tahun kemudian, para ilmuwan berhasil menemukan monumen Babel yang luar biasa.
Global Positioning System (GPS) Peta dunia Babilonia, atau Imago Mundi. Artefak kuno ini bahkan lebih canggih dari Google Maps.
Pasalnya, Imago Mundi ibarat jendela masa lalu kita pada 2600-2900 tahun lalu.
Dibuat pada masa kejayaan Kekaisaran Neo-Babilonia, peta ini lebih dari sekadar peta, tetapi merupakan artefak penting yang menunjukkan bagaimana orang Babilonia kuno memandang dunia dan tempat mereka di dalamnya.
Berbeda dengan peta modern yang penuh presisi dan detail, peta dunia Babilonia diukir pada loh tanah liat berbentuk lingkaran.
Dunia digambarkan sebagai piringan datar yang dikelilingi lautan luas, dengan Babilonia sendiri sebagai pusatnya.
Di sekelilingnya terdapat berbagai kawasan dan hewan menakjubkan dengan ilustrasi menarik.
Meskipun peta-peta ini tidak seakurat peta modern, namun nilai sejarahnya sangat berharga. Peta ini memberikan wawasan berharga tentang kosmologi, geografi, dan mitologi Babilonia kuno.
Para ilmuwan terus mempelajari peta-peta ini untuk lebih memahami cara hidup dan keyakinan mereka.
Penemuan kembali peta dunia Babilonia pada abad ke-19 ibarat sebuah kisah petualangan.