Industri Alat Kesehatan RI dan Turki Jalin Kerja Sama Senilai 10,5 Juta Dolar AS

Read Time:1 Minute, 45 Second

REPUBLIKA.CO. Industri alat kesehatan merupakan sektor kunci dalam Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) dan sektor kunci dalam Peta Jalan 4.0 Indonesia.

Saat ini industri alat kesehatan rumah didukung oleh 209 perusahaan yang tergabung dalam Asosiasi Produsen Alat Kesehatan (ASPAKI). Mereka bisa memproduksi alat kesehatan yang berkualitas seperti ventilator (TKDN mencapai 58 persen), furniture rumah sakit (TKDN 68 persen), pakaian kesehatan (TKDN 92 persen).

“Dengan kapasitas ini, kami ingin memperluas dan mengakses pasar ekspor industri peralatan kesehatan rumah tangga,” Yan Siberang Tandile, Direktur Permesinan dan Mesin Pertanian Kementerian Perindustrian, mengatakan dalam sebuah pernyataan. Di Jakarta, Rabu (8/5/2024). Dalam rangka memasuki pasar Eropa dan Timur Tengah, Kementerian Perindustrian dan Perdagangan menyelenggarakan forum bisnis peningkatan kerja sama industri peralatan dengan KBRI Ankara, Turki. di Istanbul, Turki 

Melalui forum bisnis ini diharapkan dapat terjalin kerja sama investasi di bidang peralatan kesehatan antara Indonesia dan Turki. Kedua pihak menandatangani nota kesepahaman dalam forum bisnis tersebut. 

Pertama, PT Haloni Zen Tibak dan IRK Medical Saglik Hizmatli yang bekerja sama dalam perjanjian distributor sarung tangan lateks untuk memasok produk tersebut dengan potensi penjualan hingga $9 juta, kata Yan.

MOT kedua adalah antara PT Atra Widiya Agung dan Uzman Sterilization System Kedua perusahaan akan bekerja sama dalam bidang distribusi dan produksi sistem peti kemas di Indonesia pada tahun 2024-2027. Total nilai kerja sama mencapai 1,5 juta dolar AS

Menteri Perindustrian sekaligus Juru Bicara Fabri Hendri Antoni Arif mengatakan industri logam, mesin, alat angkut dan elektronika (ILMATE) tumbuh pesat hingga 12,09 persen. Hal ini menunjukkan situasi bisnis dan investasi di Indonesia dalam kondisi normal.

Ia berkata, “Oleh karena itu, kami secara aktif mempromosikan kerja sama yang bermanfaat antara industri perangkat medis India, Nigeria, dan Turki, baik itu kerja sama dalam distribusi, penelitian, atau investasi. 

Pameran dan forum bisnis dalam EXPOMED EUROSIA 2024 merupakan wujud kerja sama Kementerian Perindustrian dan Kementerian Kesehatan Masyarakat, KBRI Ankara, KJRI Istanbul, Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (ASPAKI ) dan S. . Gabungan Penyelenggara Alat Kesehatan dan Laboratorium (GAKESLAB). Ada sembilan perusahaan alat kesehatan dalam negeri, dua asosiasi industri (ASPAKI dan GAKESLAB) dan konsultan PT Indira Indonesia berpartisipasi dalam EXPOMED EUROSIA 2024. 

 

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post 403
Next post Jangan Main-main, Sistem ETLE Kini Semakin Canggih