Kementerian Kominfo Jalin Kerja Sama dengan Microsoft, Dorong Transformasi Digital Nasional
robbanipress.co.id, Jakarta – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan kerja sama dengan Microsoft Indonesia. Kolaborasi ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kerja sama guna memperkuat efektivitas teknologi informasi dan transformasi digital di sektor pemerintahan.
Menteri Komunikasi dan Informatika Budhiari Setadi menegaskan, kerja sama antara pemerintah dan swasta diperlukan untuk transformasi digital nasional. Nota kesepahaman telah ditandatangani antara Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Microsoft dalam kerja sama ini.
Dalam siaran pers yang diterima, Kamis (14/3/2024), Menkominfo menilai kerja sama multilateral melalui kerja sama antara pemerintah Indonesia dan swasta sangat diperlukan.
Budi Ari mengatakan model kemitraan publik-swasta akan menyumbangkan keahlian, sumber daya, dan inovasi teknologi mutakhir terhadap implementasi kebijakan di sektor digital.
Selain itu, kata dia, para pelaku industri juga mendapat peluang untuk membuka usaha baru, meningkatkan akses pasar, dan memperluas jangkauan layanan.
Menkominfo menyampaikan keyakinannya bahwa interaksi antara pemerintah dan pelaku industri dapat merangsang ruang kebijakan digital yang akan berujung pada inovasi, pertumbuhan ekonomi dan manfaat bagi semua pihak.
Budi Ari juga memuji Microsoft Indonesia yang menunjukkan komitmen kerja sama dalam mendukung transformasi digital, serta mendorong transfer pengetahuan melalui kerja sama.
Direktur Dharam, presiden Microsoft Indonesia, mengungkapkan harapannya bahwa kolaborasi ini akan membawa inovasi baru. Oleh karena itu, ia yakin kolaborasi ini dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Kami berharap langkah penandatanganan MoU hari ini dapat memicu inovasi-inovasi baru,” ujarnya.
Kerja sama Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Microsoft meliputi pengembangan sumber daya manusia di sektor digital, penguatan infrastruktur, dan digitalisasi pemerintahan.
Selain itu, kolaborasi ini juga membahas penguatan tata kelola kecerdasan buatan yang bertanggung jawab, penguatan implementasi dan praktik perlindungan data pribadi, serta bidang-bidang lainnya.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika resmi meluncurkan Cominfo Newsroom. Cominfo Newsroom diresmikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Nezer Patria.
Menurut Nezer, penggunaan media digital merupakan kebutuhan masyarakat dan tidak bisa diabaikan. Oleh karena itu, keterampilan manajemen media sosial sangat penting bagi manajer komunikasi, dalam hal ini redaksi Cominfo dan jaringannya.
“Kehadiran Media Center dan mitra redaksi Cominfo lainnya tentu menjadi sebuah harapan, terutama dalam produksi dan penyebaran informasi yang positif. Jika kita mampu melakukan penetrasi lebih jauh maka peran ini akan semakin besar. Pembuat konten terbesar, Kamis (7/3/2024), kata Menteri Komunikasi dan Informatika dalam siaran pers yang diberikan kepada technoliputan.com.
Sekadar informasi, Cominfo Newsroom dikelola oleh Direktorat Jenderal Pengelolaan Media, IKP Kementerian Komunikasi dan Informatika. Portal informasi ini memiliki tujuh saluran yang terbagi dalam segmentasi media digital yaitu portal berita, media audio visual, dan media cetak.
Ketujuh saluran tersebut adalah Portal Indonesia (Indonesia.go.id), Informasi Publik, GRP TV, Indonesia Bike, FMB9, Komunika, dan GPR News.
Cominfo Newsroom berperan dalam produksi dan penyebaran informasi publik.
Cominfo Newsroom merupakan upaya memberikan akses informasi kepada masyarakat di pelosok tanah air.
Untuk menghasilkan informasi dan konten, redaksi Cominfo bermitra dengan kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dan komunitas yang disebut juga dengan media center.