Merespons Macet Parah di Jalur Puncak saat Long Weekend, Sandiaga Uno Siapkan Solusi Ini
Sulaiman – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Minparakraf) Sandiaga Uno angkat bicara soal kemacetan parah yang terjadi di sepanjang Jalan Wisata Puncak, Bogor, Jawa Barat, saat long weekend. Kemacetan yang terjadi pada Minggu malam hingga Senin menyebabkan para wisatawan terjebak selama beberapa jam.
Setelah acara ini, Sandiaga akan mengevaluasi dan mengambil kebijakan jangka pendek dan menengah. Langkah tersebut antara lain dengan memberlakukan pembatasan kendaraan dan mempercepat pembangunan kereta gantung di kawasan wisata Puncak.
Ia mengatakan dalam pertemuan yang digelarnya di Sulaiman, Yogyakarta, Kamis (19/9/2024): “Oleh karena itu, ada tiga hal yang kami lakukan: pelaksanaan penyelesaian konflik bersama secepatnya, dengan partisipasi DPR. kegiatan, lembaga, dan wilayah.”
Menurutnya, kawasan wisata Puncak masih menjadi tujuan utama wisatawan, khususnya yang berasal dari wilayah Jabodetabek. Sayangnya hal tersebut masih belum didukung dengan daya dukung kendaraan yang memadai. Sebab, kejadian seperti ini terus terjadi setiap tahunnya.
Ditambahkannya, “Puncak ini jauh dari kapasitasnya, maka kita akan mengambil tindakan untuk mengatur kekerasannya, karena kapasitas puncaknya hanya 11.000 kendaraan, tidak bisa ditambah, apalagi kemarin dengan kendaraan roda dua yang berjumlah 50.000. Sandiaga menjelaskan.
Oleh karena itu, pihaknya berencana membangun infrastruktur kabel sebagai upaya yang akan dicapai dalam waktu dekat.
Sandiaga menambahkan, penerapan prosedur yang tidak tepat bahkan pembukaan dan penutupan jalan tidak mampu mengendalikan kemacetan lalu lintas di Jalan Puncak. Maka solusi yang diberikan adalah dengan membangun infrastruktur ramah lingkungan.
“Masalah aneh ini, meski terlihat jelas, sudah ada selama lebih dari 40 tahun dan terjadi setiap saat. Jadi, nanti kita akan menyelesaikannya dengan menggunakan teknologi yang salah, tetapi juga dengan infrastruktur,” ujarnya. .