Profil Satya Nadella, CEO Microsoft yang Bakal Bertemu Presiden Jokowi di Istana Hari Ini

0 0
Read Time:2 Minute, 8 Second

robbanipress.co.id, Jakarta – Setelah CEO Apple Tim Cook, Indonesia akan menyambut bos raksasa teknologi lainnya pada Selasa (30/4/2024).

CEO Microsoft Satya Nadella sedang berkunjung ke Indonesia dan salah satu agendanya adalah bertemu dengan Presiden Joko Widodo.

Informasi tersebut dibenarkan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari Setiadi melalui pesan singkat yang dikirimkan kepada wartawan. CEO Microsoft Satya Nadella akan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta pada pukul 08:30 WIB.

Kabar kedatangan CEO Microsoft Satya Nadella memang bukan hal baru, sebelumnya Budi Airi menyebut pimpinan kedua perusahaan teknologi tersebut akan berkunjung ke Indonesia.

Menurut Buddy Erie, kehadiran Microsoft saat itu salah satunya untuk membahas investasi di Indonesia.

Biar nggak penasaran dengan sosoknya, yuk kenali Satya Nadella, CEO Microsoft.

Satya Nadella merupakan pria asal Hyderabad, India, lahir pada 19 Agustus 1967. Menurut situs Microsoft, Nadella memperoleh gelar di bidang teknik elektro dari Universitas Mangalore.

Satya Nadella kemudian pindah ke Amerika Serikat dan meraih gelar master di bidang ilmu komputer dari University of Wisconsin di Milwaukee.

Satya Nadella juga meraih gelar Magister Administrasi Bisnis dari University of Chicago. Bahkan, ia masih aktif di kampus, menjabat sebagai Dewan Pembina almamaternya, Universitas Chicago.

Sebelumnya, Nadella memulai karirnya di bidang teknologi perangkat lunak di Sun Microsystems, dan kemudian bergabung dengan Microsoft pada tahun 1992.

Dia dengan cepat naik pangkat di Microsoft. Sebagai wakil presiden senior departemen penelitian dan pengembangan divisi layanan online, ia menjadi kepala perusahaan.

Saat berada di divisi tersebut, Nadella memimpin tim yang mengerjakan mesin pencari Bing.

Kemudian pada tahun 2011, beliau dipromosikan menjadi kepala unit bisnis server dan peralatan perusahaan yang masih digelutinya hingga saat ini. Unit ini kini menjadi tulang punggung bisnis Microsoft di segmen komputasi awan.

Satya Nadella terpilih sebagai CEO Microsoft pada Februari 2014. Artinya, dia telah menjalankan peran tersebut selama 10 tahun. Selama masa kepemimpinannya, Nadella menjabat sebagai pemimpin di bidang bisnis dan konsumen di seluruh perusahaan.

Satya Nadella menjadi orang ketiga yang menduduki posisi CEO perusahaan perangkat lunak terkemuka Microsoft dalam 40 tahun. Sebelumnya, Bill Gates, pendiri Microsoft, menjabat sebagai CEO. Selain Gates dan Nadella, Steve Ballmer juga memimpin Microsoft.

 

Kunjungan ke Indonesia ini bukan kali pertama bagi CEO Microsoft Satya Nadella. Ia mengunjungi Indonesia pada Mei 2016 dan baru-baru ini pada tahun 2020.

Pada kunjungannya tahun 2016, Satya Nadella menghadiri Microsoft Developer Festival 2016. Saat itu, banyak pesan penting yang disampaikannya kepada para pengembang di Indonesia.

Salah satunya mengatakan ingin memberdayakan seluruh orang dan organisasi di seluruh dunia untuk mencapai banyak hal.

Nadella juga berbicara tentang betapa pentingnya komputasi awan dan teknologi lainnya bagi pertumbuhan bisnis dan pengembang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %