Threads Mungkinkan Pengguna Mengontrol Siapa yang Bisa Kutip Postingan

Read Time:2 Minute, 20 Second

Thread robbanipress.co.id, Jakarta memberi pengguna kontrol lebih besar terhadap siapa yang dapat mengutip postingan mereka (seperti memposting ulang dengan komentar).

Jika Anda tidak ingin sembarang orang dapat mengutip postingan Anda, kini Anda hanya dapat mengizinkan orang yang Anda ikuti untuk melakukannya.

Atau seperti dikutip dari Engadget, Senin (5/6/2024), Anda bisa memilih untuk tidak mengutip postingan Anda.

CEO Instagram Adam Mosseri mengumumkan pembaruan minggu ini. Dia berharap pembaruan ini akan membantu menjaga Threads tetap berada di tempat yang lebih positif.

Threads menguji fitur ini pada grup pengguna pada bulan April 2024, namun kini tersedia untuk semua pengguna.

Threads, yang kini memiliki lebih dari 150 juta pengguna bulanan, perlahan menambahkan fitur tambahan untuk meningkatkan keamanan dan pengalaman pengguna secara keseluruhan, meminjam beberapa alat dari Instagram.

Bulan lalu, mereka memperkenalkan fitur Kata Tersembunyi yang memungkinkan pengguna menentukan istilah tertentu yang ingin mereka saring dari feed mereka.

Aplikasi Threads juga baru-baru ini mulai menguji kemampuan untuk mengarsipkan postingan secara manual atau otomatis setelah memilih tanggal kedaluwarsa.

Untuk menarik lebih banyak pengguna ke Threads, Meta akan memberikan penawaran menggiurkan kepada para kreator. Tak terbendung, hadiah yang ditawarkan mencapai puluhan juta rupee

Menurut Engadget, pada Rabu (1/5/2024) perusahaan induk Instagram akan menawarkan reward kepada kreator yang unggahannya populer di Threads.

Halaman dukungan Instagram memberikan rincian lebih lanjut tentang program bonus Threads, meskipun belum diumumkan secara resmi oleh Meta.

Detailnya menunjukkan bahwa pembuat Konten Threads bisa mendapatkan uang berdasarkan jumlah pengguna yang melihat unggahannya dan berapa banyak unggahan yang mereka rekam. 

Bonus yang ditawarkan meta sangat menggiurkan. Beberapa kreator ditawari hingga Rp 10 juta untuk unggahan yang memiliki view dan likes lebih banyak.

Sebelumnya, Meta juga pernah melakukan upaya serupa di platform Instagram dan Facebook. Perusahaan memberikan bonus kepada pembuat konten yang mendapatkan pandangan positif pada reel mereka.

Menurut laporan Engadget, setidaknya satu kreator ditawari hingga $5.000 (sekitar Rp 81 juta) untuk unggahan atau balasan thread dengan 10.000 penayangan atau lebih.

Meski jumlah tersebut tidak sebesar bonus $10.000 (sekitar Rp 162 juta) yang diterima kreator untuk Instagram Reels, namun jumlahnya tetap besar. Karena Threads memiliki jumlah pengguna yang lebih sedikit dibandingkan Instagram atau Facebook.

Meta bukan satu-satunya platform media sosial yang mencoba memikat pembuat konten dengan janji uang bonus.

X/Twitter juga menawarkan pembayaran langsung kepada pembuat konten berdasarkan keterlibatan mereka, namun program ini merupakan sistem bagi hasil bagi pengguna yang membayar langganan berbayar.

Meta mengatakan program ini masih dalam tahap pengujian. Namun, hal ini mencerminkan upaya Meta untuk meningkatkan partisipasi pembuat konten untuk membuat lebih banyak postingan di rangkaian pesan.

Threads terus berkembang sejak diluncurkan tahun lalu, dengan lebih dari 150 juta pengguna mengakses platform ini, kata Mark Zuckerberg.

Pendiri Facebook berspekulasi bahwa Threads akan menjadi platform media sosial dengan miliaran pengguna aktif, meski kemungkinan akan memakan waktu beberapa tahun untuk mencapai jumlah tersebut.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Allegri dan Juventus Sudah Akur
Next post Catat Tips Live Shopping supaya Ramai Penonton Berujung Cuan