Waskita Beton Precast Suplai Proyek Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat IKN

Read Time:3 Minute, 44 Second

robbanipress.co.id, Jakarta – PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) ikut serta dalam megaproyek IKN Nusantara. Hal ini dicapai melalui komitmen penyediaan produk ready mix berkualitas tinggi untuk berbagai proyek yang berlokasi di Penham Pasera Utara.

Salah satu proyek yang sedang dalam pengerjaan adalah Proyek Jalan Nasional Sisi Barat Pemilik PTPP – Proyek KSO Markinah senilai Rp 11,3 miliar. Ini merupakan proyek pembangunan jalan akses menuju KIPP (kawasan pusat pemerintahan) yang berbatasan dengan kawasan Istana Negara dan kantor Presiden.

Selain itu, Jalan Sumbu Kebangsaan Barat dan Jalan Sumbu Kebangsaan Timur IKN Nusantara merupakan salah satu kawasan jalan di IKN Nusantara yang telah dipasang teknologi Multi-Traffic Tunnel (MUT). Dalam proyek jalan akses ini, WSBP menyuplai Readymix tipe Fc 10, Fc 15, Fc 20, Fc 22, Fc 25, Fc 30 dan Fc 35 dengan volume 4387 m3 yang dikapalkan dari dosing station pabrik Sepaku yang berlokasi sekitar .-15 km. dari lokasi.

Berkat lokasi yang strategis tersebut, BP Sepaku mampu mengirimkan produk jadi tepat waktu dan kualitas tetap terjaga.

“Kami telah melakukan pengiriman sejak Februari 2023 dan rencananya akan selesai pada tahun 2024. Saat ini progres pengiriman sudah mencapai 44,4%,” kata Vice President Waskita Beton Precast, Fendi Devanta, dalam keterangan resmi, Jumat (2/2/). 2024 ).

Diketahui dengan total kapasitas produksi sebesar 78 m3 per jam, BP Sepaku mampu memproduksi volume produksi Readymix (Fc 10 to Fc 35, Fs 45, K 100-K350) sebesar 1716 m3 per hari.

 

 

Dengan kapasitas produksi sebesar itu, WSBP memasok ready mix untuk berbagai proyek pembangunan pemerintah, akses jalan, dan transportasi air minum. Fendi menambahkan, WSBP fokus dan berkomitmen untuk melanjutkan dan mempercepat pasokan produk ke IKN.

Saat ini KIPP masih dalam tahap pembangunan IKN Tahap I. Penyelesaian pembangunan kawasan ini diyakini dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan perekonomian Indonesia karena banyaknya investor yang akan mempengaruhi taraf hidup warganya. Dengan dukungan batching plant dan sumber daya terkait, kami optimis seluruh pesanan pasokan proyek ini dapat dipenuhi tepat waktu.

Nantinya, WSBP juga akan mempertimbangkan untuk menyasar proyek lain di IKN seperti proyek apartemen, hotel, dan fasilitas umum lainnya.

“Saat ini kami memiliki quarry di Palu yang memfasilitasi pasokan bahan jadi ke batching plant,” kata Fendi.

Kami berharap melalui proyek ini, WSBP dapat terus berkontribusi dalam pengembangan IKN Nusantara dengan segala produknya yang berkualitas. Selain itu, dalam proses ini WSBP senantiasa mendukung dan menerapkan manajemen risiko dan tata kelola perusahaan yang baik untuk mencapai proyek-proyek dengan tingkat kesehatan keuangan yang baik.

Sebelumnya diberitakan, PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) atau Waskita Beton mendapatkan kontrak baru senilai Rp 1,74 triliun pada tahun 2023, terdiri dari saham non-Waskita Group (eksternal) sebesar 81% dan Waskita Group sebesar 19%.

Presiden dan CEO Waskita Beton Precast FX Poerbai Ratsunu mengatakan pencapaian ini merupakan hal yang baik bagi perseroan untuk menambah kepercayaan diri menggarap proyek lainnya. Pengadaan kontrak baru berdasarkan klasifikasi pekerjaan masih didominasi oleh Precast sebesar 53%, disusul Readymix sebesar 43% dan Jasa Bangunan sebesar 4%. 

“WSBP terus mempercepat perolehan kontrak baru di seluruh lini bisnis agar tetap berkelanjutan,” kata Poerbaiu dalam keterangan resmi, Kamis (18/1/2024).

Beberapa proyek yang mendapatkan penghargaan antara lain Proyek Jalan Tol Serang-Panimbang, Proyek Jakarta Velodrome Fase 1B – Proyek LRT Mangarai dan Proyek Pembangunan Jalan KIPP di Kecamatan IKN. Proyek kontrak dalam negeri yang diterima antara lain pembangunan Tol Jakarta-Chikampek 2 Selatan Paket 3, Proyek Pembangunan Gedung dan Penunjang Sekretariat Presiden di Kawasan Istana, dan Proyek Kantor IKN 4.

Meningkatkan pangsa pasar saat ini menjadi salah satu prioritas WSBP. Perseroan tetap mengedepankan likuiditas dan kondisi keuangan nasabah agar arus kas WSBP tetap terjaga dengan baik. “WSBP selalu menjaga kecukupan likuiditas perusahaan untuk modal kerja dan pembayaran utang kepada kreditur,” tambahnya.

Waskita Beton Precast juga berupaya untuk terus berinovasi dan menghasilkan produk yang lebih baik dan berkualitas. Hal ini terus dilakukan untuk menjaga kepuasan pelanggan WSBP. Kualitas produk yang baik dan pengiriman yang tepat waktu menjadi salah satu prioritas menjaga hubungan WSBP dengan pemilik proyek. 

 

Tak hanya itu, WSBP mengaku selalu menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dan manajemen risiko dalam setiap aktivitas operasionalnya.

Manajemen menjelaskan, WSBP berencana meningkatkan nilai kontrak baru sebesar 15-20% pada tahun 2024. Hal ini diimbangi dengan program kerja strategis WSBP dengan mengoptimalkan aset perusahaan, mengembangkan produk baru sesuai kebutuhan pasar dan mencapai transformasi bisnis yang ditunjukkan dengan peningkatan operasional. manajemen dan arus kas.

Selain itu, WSBP berjanji untuk mematuhi seluruh kewajiban berdasarkan ketentuan Perjanjian Damai yang mempunyai kekuatan hukum tetap. WSBP juga selalu memastikan terlaksananya seluruh program transformasi baru sejalan dengan tujuan pemulihan kinerja pasca restrukturisasi.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Bank Sumut Gandeng UGM Bangun Pendidikan di Sumatera Utara
Next post Apple Bakal Gandeng Samsung untuk Produksi iPhone Layar Lipat