Yasuke, Sosok Samurai Langka dari Afrika

Read Time:1 Minute, 42 Second

JAKARTA – Samurai identik dengan Jepang kuno, namun ternyata ada samurai berkulit hitam yang berasal dari Afrika.

Laporan sumber lama, Jumat (29/3/2024). Kisah seorang samurai langka asal Afrika mewarnai sejarah warisan budaya Jepang.

Misalnya, ada orang non-Jepang yang menjadi samurai, seperti pelaut Inggris William Adams (1564-1620), yang tiba di Jepang pada abad ke-17 dan berhasil naik pangkat hingga akhirnya menjadi seorang samurai.

Khusus samurai asal Afrika, ceritanya bermula ketika seorang pemuda berkulit hitam diangkat menjadi samurai oleh daimyo Jepang Oda Nobunaga (1534-1582) setelah berperan sebagai pengawalnya. Yasuke dibawa ke Jepang oleh misionaris Jesuit pada tahun 1579 dan menarik perhatian serta minat kaum bangsawan Jepang.

Kebangkitan Yasuke sebagai seorang samurai

Asal usul Yasuke diselimuti misteri. Sejauh ini belum diketahui secara pasti apakah tanggal lahirnya adalah tahun 1555 atau 1566. Beberapa sejarawan juga tidak yakin dengan asal usul namanya, meski kemungkinan besar itu adalah nama asli Jepang.

Menurut salah satu sumber, Yasuke mungkin adalah anggota Makwa di Mozambik. Disebutkan pula bahwa ia berasal dari Angola atau Etiopia, serta rumor adanya budak asal Eropa yang berasal dari Portugal.

Kisah Yasuke pertama kali muncul pada tahun 1579 sebagai pelayan misionaris Jesuit Alessandro Valgnano yang datang ke Jepang untuk mengunjungi misi yang didirikannya di sana. Di sinilah kemungkinan Yasuke bekerja sebagai budak.

Kulit Yasuke yang hitam besar memiliki daya tarik tersendiri. Penampilannya membuat terpesona warga Jepang setempat dan banyak yang datang menemuinya di gereja yang dibangun oleh para Yesuit di Kyoto. Akibat keributan tersebut, Daimyo Nobunaga bertemu dengan Yasuke.

Nobunaga meminta Yasuke untuk menggosok kulitnya karena awalnya dia mengira ada tinta yang menutupinya. Namun, Nobunaga terkesan dengan tinggi badan Yasuke. Tingginya tercatat antara 1,82 meter dan lebih dari 1,96 meter. Meskipun rata-rata orang Jepang pada periode ini tingginya sekitar 5 kaki 1,52 meter.

Nobunaga segera menjadikan Yasuke sebagai penjaga dan pelindungnya. Yasuke akhirnya ditahbiskan sebagai samurai pada tahun 1581 dan bertempat di Kastil Uzuchi Nobunaga. Nobunaga sering mengundang Yasuke untuk makan di mejanya, suatu kehormatan yang langka bahkan bagi seorang samurai. Yasuke membawa pedang daimyo beserta katananya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Hebat! 4 Bidang Studi Teknik UI Sabet Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS WUR 2024
Next post Tambal Lini Pertahanan, Manchester United Kembali Dekati Incaran Lama