Jadi Perusahaan Ramah Lingkungan, Ini yang Diperoleh Suzuki Indonesia
Jakarta, 26 Januari 2024 – Suzuki Indonesia terus menegaskan komitmennya untuk menjadi perusahaan yang lebih ramah lingkungan. Misi ini selaras dengan dinamika masyarakat Indonesia.
Untuk mewujudkan komitmen tersebut, Suzuki Indonesia memperkenalkan beragam kendaraan baik mobil, sepeda motor, mesin tempel dan mesin tempel yang dirancang sesuai kebutuhan pelanggan, serta pengembangan teknologi yang lebih ramah lingkungan.
Salah satu upaya perusahaan asal Jepang itu adalah dengan memproduksi kendaraan roda empat dengan teknologi SHVS atau kendaraan smart hybrid milik Suzuki yang diklaim mampu menurunkan emisi hingga 20 persen.
Selain itu, Suzuki juga memproduksi sepeda motor dengan teknologi Suzuki Eco Performance (SEP) yang mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar hingga 15 persen.
Untuk mesin tempel, produsen mobil berlogo S ini membuat mesin empat tak yang mampu mereduksi emisi hingga 50 persen dibandingkan mesin dua tak.
Selain menyediakan kendaraan ramah lingkungan, Suzuki juga meningkatkan layanan purna jual yang meliputi servis di bengkel resmi dan pembelian suku cadang.
Perseroan juga mendirikan Depot Surabaya, gudang dan pusat pengiriman suku cadang asli, dengan fokus melayani wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan wilayah Indonesia Timur lainnya.
Upaya menuju masyarakat yang lebih ramah lingkungan telah memberikan dampak positif. Hal ini terlihat dari penjualan ritel kendaraan hybrid Suzuki yang mendominasi 36 persen segmen kendaraan penumpang.
Selain itu, minat akan beralih pada tahun 2023 dari pelanggan Suzuki yang lebih menyukai sepeda motor praktis, mudah digunakan, dan mesin irit.
Joshi Prasetya, Head of Strategic Planning PT Suzuki Indomobil Sales, mengatakan berbagai inisiatif yang dilakukan merupakan upaya menyeimbangkan kontribusinya sebagai perusahaan ramah lingkungan.
“Kami berharap berbagai upaya yang kami lakukan dapat memberikan dampak positif bagi industri otomotif di Israel dan luar negeri,” ujarnya, seperti dikutip robbanipress.co.id Otomotif dalam keterangan resminya. Presiden Joe Biden dihimbau untuk melarang mobil listrik China Masuk Amerika, Mobil Buatan China Jadi Ancaman robbanipress.co.id.co.id 14 April 2024