Raffi Ahmad Dikritik Habis-habisan Usai Posting soal Nasib Revisi UU Pilkada, Dinilai Tak Peka

0 0
Read Time:1 Minute, 43 Second

robbanipress.co.id, Jakarta Di tengah rusuhnya aksi protes terhadap pengujian undang-undang pemilukada di Gedung DPR/MPR RI, Kamis (22/8/2024), Raffi Ahmad melontarkan postingan yang menggugah emosi bangsa.

Suami Nagita Slavina itu memposting tangkapan layar tweet Wakil Presiden DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang berisi konten persetujuan UU Pilkada versi tertunda. Penggabungan sedianya dilakukan Kamis lalu.

Jadi, kalau mendaftar Pilkada 27 Agustus nanti, keputusan JR MK-lah yang menilai Partai Buruh dan Partai Gelora. Dasco, Kamis sore, mengatakan, “Penyelenggaraan UU Pilkada Provinsi yang Dimodernisasi di Awal Besok sesi publik telah ditunda pada pukul 10:00.

Yang membuat netizen geram sekaligus penasaran, logo Prabowo Gibran disertakan dalam unggahan tersebut. Netizen tak paham maksud Raffi Ahmed menambahkan logo presiden dan wakil presiden periode berikutnya.

Postingan tersebut dibanjiri puluhan ribu komentar yang sebagian besar berisi kritik dan nasehat agar Raffi Ahmed lebih peka terhadap rapuhnya demokrasi dan situasi kritis di muka bumi.

“Lalian dan keluargamu sudah kaya raya kakak, hormatilah teman-temanmu yang secara langsung maupun tidak langsung melawan penindasan. Bijaksana saja menggunakan kekuatan yang paling menghargaimu,” ujar salah satu warganet di kolom komentar.

“Kamu sungguh memalukan, orang kaya! Karena turun ke jalan untuk memprotes masalah ini, orang-orang yang berkeringat dan berdarah ditangkap. Padahal, yang terikat itu adalah Prabowo Gibran, kata warga lainnya.

Di media sosial Twitter dengan julukan X, nama Raffi Ahmad dan RANS pun turut menjadi trending topik.

“Ucapkan selamat pada Raffi Ahmed karena dia pekerja keras, tapi dia sangat sedih dengan masalah ini,” kata seorang networker X.

“Sangat mengecewakan…lebih menghormati public figure yang memberitakan isu ini bahkan turun ke jalan,” sahut yang lain.

“Alhamdulillah aku belum pernah hype atau melihat konten keluarga sebelumnya, sudah saatnya kita mengeluarkannya dan anak-anak rnb tidak menaikkan levelnya,” sahut yang lain.

Sementara itu, dilansir dari kanal Ekonomi robbanipress.co.id, Satgas memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatannya di Gedung DPR/MPR, setelah DPR tidak mengesahkan rancangan undang-undang pemilukada.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Iqbal melalui pesan tertulis mengatakan, “Acara 23 Agustus di DPR RI akan kami batalkan, sambil memantau perkembangan dinamika DPR RI.” 23/2019).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %